F1ZR Marlboro ini terjual seharga 55 juta!

SOLO, KOMPAS.com - Pasar motor dua tak semakin diminati oleh pencinta kendaraan roda dua sekarang ini. Selain motor sport seperti RX King atau pun Ninja 150 R, motor tipe bebek juga tidak kalah diburu. Salah satu tipe yang banyak peminatnya adalah Yamaha F1ZR. Motor dua langkah yang pernah menjadi idola pada tahun 1990an ini masih banyak penggemarnya sampai saat ini. Maka tidak heran, meski sudah tidak lagi diproduksi tetapi masih banyak yang mencarinya. Apalagi, untuk tipe-tipe yang termasuk langka atau special edition seperti F1ZR Caltex atau Marlboro.Baru-baru motor berkubikasi 110 hasil restorasi Nanang Wahyu K seri Marlboro terjual dengan harga yang cukup fantastis yakni Rp 55 juta.

Pria yang akrab disapa Tian NK ini mengatakan, bahwa restorasi yang dilakukannya juga tidak sembarangan. Semua part yang digunakan asli, mulai dari bodi, striping, mesin, hingga pernak pernik dan baut-bautnya. “Semua komponen yang saya gunakan untuk restorasi asli, sampai penggunaan baut-bautnya juga asli semuanya,” kata Tian kepada Kompas.com, Kamis (3/12/2020).

Tian menambahkan, biaya yang dikeluarkan untuk merestorasi satu unit FIZR juga tidak sedikit bahkan mencapai puluhan juta rupiah. Hal ini lantaran part-part yang digunakan juga tidak mudah didapatkan atau sudah langkah, sehingga harganya pun cukup mahal. “Untuk biaya restorasi satu unit sampai jadi bisa sampai Rp 30 jutaan, itu pun partnya sudah dikumpulkan sejak dua tahun lalu, “ ujarnya.

Selain Marlboro edition, FIZR Caltex hasil restorasi Tian juga tidak kalah fantastis harganya yakni mencapai Rp 48 juta. Sepeda motor yang diproduksi kisaran tahun 2001 ini memiliki spesifikasi mesin dengan kapasitas 110,4 cc. Diameter x langkah: 52 mm x 52 mm, rasio kompresi: 7,1:1, dengan karburator Mikuni VM 20 X 1. Mesin tersebut mampu memuntahkan tenaga maksimal hingga 11,8 tk pada putaran 7.500 rpm dan torsi 10,7 Nm pada 6.500 rpm.

Motor ini sudah menggunakan sistem pendingin teknologi Yamaha Performance Cooling System (YPCS). Teknologi ini menggunakan kipas yang ditempatkan di blok bagian kiri yang berfungsi untuk menyedot udara atau hawa panas dari mesin. Pada tahun 2001, Yamaha meluncurkan edisi spesial, yakni Caltex Edition. Edisi spesial ini terinspirasi dari motor balap yang dipakai Ahmad Jayadi dan Roy Adriyanto. Kemudian di tahun 2003, Yamaha kembali menghadirkan edisi spesial, yakni F1ZR Marlboro Edition.

[Sumber: KompasOnline]

Brot Bekti

Sobat dan sahabat memanggil saya 'Brot' atau ada juga yang menyebut 'Bekti', keduanya untuk kata lain dari Brother Bekti, panggilan sehari-hari saya. Saya suka motor-motor tua, terutama yang sukses direstorasi, sekaligus pengagum motor-motor langka hasil modifikasi yang tampak gagah bila sesekali meluncur di jalan raya. Salahsatu favorit saya adalah Yamaha F1Z-R yang menjadi alasan kenapa saya membuat blog ini.